Bola-Bola Kentang

Bola Kentang




Bikin bola kentang ini karena tertular virus masaknya mbak Naning.salah satu member langsung enak yang sering upload foto di FBnya untuk menjaring konsumen. Nah lho ketang?Bukankah kentang kesukaan anak-anakku juga. Siiip akhirnya browsing dapat resepnya.Setelah aku baca kok bahan-bahan hampir sama dengan bikin  perkedel atau bittterbalen. Kebetulan di dapur ada persediaan kentang, akirnya bermalas-malasan di akhir minggu aku hentikan dan mulai bikin koor dapur. anak-anak ttap sama si bapak main game komputer menghabiskan waktu akhir pekannya.
Ini dia resep yang aku lihat di internet

Bola - bola kentang keju ( sumber sajiansedap.com : http://www.sajiansedap.com/recipe/detail/11246/bola-bola-kentang-keju#.Ukj5u_vyC1s)

Bahan:

500 gram kentang, dikukus, dihaluskan
2 sendok makan margarin
1/2 buah bawang bombay, dicincang halus
3 sendok makan tepung terigu protein sedang
150 ml susu cair
50 gram ayam giling, tumis
50 gram keju parut
1 1/2 sendok teh garam
1/4 sendok teh merica bubuk
1/2 sendok teh biji pala
3/4 sendok teh gula pasir
1 butir telur
3 butir telur, untuk panir
150 gram tepung panir kasar



Cara Pengolahan :
  1. Cairkan margarin. Tumis bawang bombay sampai harum. Tambahkan tepung terigu. Aduk sampai menggumpal.
  2. Tuang susu sedikit-sedikit sambil diaduk hingga meletup-letup.
  3. Tambahkan ayam giling, keju, garam, merica, dan pala. Aduk rata.
  4. Masukkan kentang. Aduk rata. Angkat, dinginkan.
  5. Tambahkan telur. Aduk. Bentuk bola-bola. Gulingkan ditepung panir, celupkan ke telur dan gulingkan lagi di tepung panir. Goreng sampai kecokelatan.


Sedangkan resepku kemarin :

Bahan:

1 kg kentang
 2 sendok mentega untuk menumis
1/2 siung bawang bombay dicincang
1/4 kg dada ayam direbus dan diambil dagingnya kemudian diiris halus.
2 batang daun seledri
50 gram keju diparut
150 ml air
3 sendok makan tepung terigu
garam secukupya
1 sendok teh merica bubuk
pala diparut 1/4 sendok teh
Gula pasir secukupnya
1 butir telur

Bahan pencelup:
100 gram tepung panir
2 butir telur dikocok

Cara membuat:
  1. Cairkan margarin. Tumis bawang bombay sampai harum.Masukkan daging ayam dan daun seldri kemudian diaduk rata .Masukkan keju, garam, gula pasir dan pala serta merica bubuk
  2. Tuang air sedikit-sedikit sambil diaduk hingga meletup-letup.
  3.  Tambahkantepung aduk hingga menggumpal.
  4. Masukkan kentang. Aduk rata. Angkat, dinginkan.
  5. Tambahkan telur. Aduk. Bentuk bola-bola. Gulingkan ditepung panir, celupkan ke telur dan gulingkan lagi di tepung panir. Goreng sampai kecokelatan.
  6. Angkat dan sajikan.


Bola-bola kenang ala tatit




Garang Asam Udang

Kangen banget dengan masakan garang asem. biasanya kan yang dibikin olahan garang asam , ayam kan ya. Dengan cita rasa yang pedas gurih asam. Garang asam merupakan makan tradisonal dari Solo dengan bahan utama ayam, santan kanil atau kental, belimbing wuluh dan dibumbui dengan bahan minimalis yaitu bawang putih, bawang merah diiris-iris, cabai rawit utuh. Ada juga yang suka ditambahkan ketumbar serta kemiri diauleg halus. Daun dsalm dan lengkuas tentunya tak boleh ketinggalan.

Garang asam yang sering aku beli di daerah Tegal Gondo di warung Mbah Rono. Nah kali ini aku akan mencoa sendiri setelah sms adikku yang di Magelang bumb-bumbunya. hehehe..secara jarang mask sih, hanya sebagi penikmat saja. Dan kali ini aku nekat mau bereksperimen sendiri walau bahan utamanya bukan ayam namun udang yang ada di kulkas.

Hmmm hasilnya lumayan seger, walau baru praktek pertama, alhamdulillah.NAh kali ini aku pakai bumbu-bumbu yang dihaluskan ukan hanya diiris saja.

Bahan:
300 gram udang dikupas kulitnya dan dibelah punggung
 1 bungkus santan kara (Isi 60 ml)
2 lembar daun salam disobek-sobek
1 batang serai diiris halus
7 buah belimbing wuluh diiris tipis-tipis
1 butir telur ayam dikocok lepas. (kalau kurang suka tak usah pakai telur nggak apa-apa)
1 genggam kemangi (aku beli seikat di tukang sayur)
1 biji jeruk nipis
3 lengkuas diiris tipis-tipis
Daun pisang untuk membungkus dan plastik untuk alas
12 biji cabai rawit


 Bumbu yang dihaluskan :
1 sendok teh ketumbar
2 cm jahe
3 siung bawang putih
6 siung bawang merah
Garam dan gula pasir secukupnya


Cara membuat:
1.Setelah udang dikupas, diberi perasan air jeruk nipis dan garam. Kemudian diamkan selama kurang lebih 1/2 jam.
2. Campur udang dan bumbu yang sudah dihaluskan, diamkan selama 30 menit.Kemudian campur semua bahan:belimbing wuluh, daun kemangi, santan, telur yang sudah dikocok, cabai rawit dan diaduk sampai rata.
3. Siapkan daun pisang dan lapisi dengan plastik. Letakkan daun salam, serai yang sudah dipotong dan lengkuas.
4. Sendokkan campuran bahan udang yang sudah dicampur rata.
5. Bungkus tum dan semat dengan lidi.
6. Kemudian kukus hingga matang kira-kira 30 menit
 Siap disajikan hangat




Nyaam sedap sluurp segeeer....ini dia penampakannya, jadi nggak encer karena aku tambahkan telur yang dikocok lepas. Tapi tetep aja enak.







I'm (not) Perfect


Resensi buku : I'm (Not) Perfect
Penulis          : Dian Kristiani
Penerbit        : PT. Gramedia Pustaka Utama
Tebal Buku   : 153 hal, Soft Cover
Cetakan       : I, 2013
Harga          : Rp 38.500



Hari ini untuk ketiga kalinya aku membaca buku ini,nggak tahu kenapa selalu aja seneng baca buku ini. Tiap kali membaca lembar demi lembarnya tanganku tak tega segera menutup bukunya.
Setiap kali baca buku ini. aku seperti menjadi bagian cerita dalam buku ini.

Buku ini simpel sih, bahasanya ngalir. Dijamin siapa aja yang  membacanya tak usah berkerut kening dan tanpa takut keluar uban untuk mendalami isinya. Buku ini seperti rumpi-rumpi yang dijabarkan menjadi sebuah cerita yag asyik punya.

Banyak perempuan yang suka nyinyir bin nyonyor ampe jontor, memang sih kita diciptakan dengan dua bibir untuk bisa bicara namun lihatlah bahwa kenyataannya Tuhan menciptakan satu mulut agar banyak diam, dan dua telinga agar banyak mendengar.

Nah dengan adanya dua telinga ini si penulis bisa menangkap kenyinyiran ibu - ibu di sekitar menjadi sebuah cerita yang menarik.Bahwa kita memang tak selalu sempurna, setidaknya kita berhak untukbahagia.

Aku paling senang dengan cerita tentang kenapa kita yang melahirkan caesar dianggap tak sempurna?
Baca di bagian ini, aku serasa dilemparkan kembali saat melahirkan kedua anakku secara caesar . Satu lagi aku juga seneng bagian yang nggak bisa masak . Hihihih...secara aku juga dulunya nggak bisa masak. La wong masak tumis kacang jadi kacang berenang.

Pokoknya nggak rugi deh baca buku ini sangat recomended baget buat kaum perempuan, bukannya promo karena penulisnya adalah temanku. Tapi memang buku ini mewakili perasaan sebagian perempuan.






Jujurlah Nak

Kemarin saat akan mengisi buku penghubung, mataku terpampang pada tulisan aktif di kelas hanya 1/2. Dari TK sampai kelas 5 ini, baru kali ini aktivitas hanya 1/2.What? ada apa ini?Tanyaku dalam hati, namun aku tetap usahakan tersenyum di depan anakku.
 Ah sudahlah nanti akau bisa sms ustadnya apa yang terjadi kemarin. Baru saja mau nulis sms, Lantip langsung menyahut, " Jangan marah dan mecucu Mah, mukanya tambah mbem."
Wooo la dasar si bocah. Lanjutnya,"Maaf yo Ma, kemarin aku rame dan ngobrol dengan anak-anak saat pelajaran makanya hanya diberi setengah."
Ooooo, baru tahu aku penyebabnya. " Kenapa nggak cerita ke Mama kemarin pas pulang sekolah. Coba tadi mama nggak tanya dn mau sms ustad?kamu pasti nggak cerita. Ternyata Lantip lupa cerita hal ini, keasyikan cerita PR matematika yang setiap weekend buanyak. Andiakata aku tadi nggak mau tulis sms ke ustad.  mungkin Lantip akan tetap bohong dan nggak akan cerita. Ternyata dugaanku salah.Aku telah berpikir negatif kepada anakku.

Dengan wajah menyesal dan wajah menunduk, dia mengakui kesalahannya kemarin, terlalu banyak ngobrol Sebenarnya banyak anak yang ngobrol Tapi begitu ustad tanya siapa tadi yang nggak memperhatikan pelajaran?Banyak anak yag tak mau mengaku dan tak mau tunjuk jari. Lantip langsuung tunjuk jari dengan PDnya dan mengakui kesalahan kalau dia mengobrol.

Tapi aku lihat masih ada sorot yang mengganjal tidak puas akan hal ini. Sebenarnya bukan hanya aku saja yang ngobrol, banyak kok. Kenapa hanya beberapa orang saja yan ditegur?"ujarnya.

Le biarkanlah temanmu tak mau jujur mengakuinya. yang penting kamu mau jujur dan mau menanggung apa yang telah kamu buat. mama nggak akan marah, justru mama bangga padamu.Sekarang  ini jarang sekali orang yang mau mengakui kesalahannya.Yang ada justru mencari kambing hitam atau melimpahkannya pada orang lain. Walau kau tahu akan konsekuensi jika melakukan kesalahan itu maka kau akan mendapat hkuman.

Hukumannya kan hanya dikurangi istirahat 10 menit dan disuruh mengaji sama ustad .Aku bangga padamu


Semur Bola Daging Isi Keju

Ada daging silap (has bagian dalam) yang biasanya buat bakso. Kemarin beli dari tukang sayur 1/2 kg. Niat hati sih mau bikin bothok daging tapi, takut nggak laku. Secara anak-anakku kurang suka masakan yang pedes. Tapi bapak, ibunya paling doyan pedes terutama si bapak. hedew si bapak masih luar kota, kalau aku masak bothok mosok aku yang habiskan sendiri, ntar nambah ndut dong.

Akhirnya sebelum berangkat sekolah, aku tanyake anak-anak pengin dimasakkan apa buat buka puasa?Ada daging tuhh di klkas.
Yang mbarep Afif langsung menyahut, "Bikin semur aja kan sudah lama nggak masak semur. Biasanya kalau nggak rawon dibikin sambel."
Yup biasanya kalau Kamis begini kami melaksanakan puasa sunah. Terutama si Lantip, selalu mengingatkan dan membangunkanku. Alhamdulillah semoga selalu istiqomah dan Anakku sebagai pengingatku Yo Le...maturnuwun simbok dielingke terus.

Sorry jadi melompat-lompat seperti kijang ceritanya. Berhubung pesenannya masak semur ya sudahlah bikin semur bola daging aja. Jadi ingat ketika simbah Putri dari Ibu suka sekali masak semur daging yang dibulatin tapi beliaunya mencacah daging sendiri(kalau aku erhubung sudah ada alat yang cepet yo diblender atau dichopper aja ya). Waktu aku kecil, paling seneng kalau disuruh bikin bulatannya. Hihii,kayak kelereng daging. Kali ii aku mau ikin semur bola daging yang diisi keju.Isiannya bisa diganti dengan telur puyuh juga lho. Dan rasanya maknyus kata Lantip.

Bahan:
1/2 kg daging sapi (aku pakai bagian silap)
keju (aku pakai keju craft yan kecil) dipotong kotak)
1 sendok teh lada bubuk
Garam secukupnya
1/4 kg  kentang (aku pakai kentang bulat yg biasa untuk rendang)
 Gula pasir secukupya
Bawang merah goreng(aku pakai yg sudah jadi beli 1 plastik seribuan)
Kecap manis secukupnya
Air 500 ml
minyak goreng untuk menumis secukupnya

Bumbu yang dihaluskan:
6 siung bawang merah
3 siung bawang putih
 1/2 sendok teh lada
Garam secukupnya
Pala sejimpit


Cara membuat:
Daging sapi diblender dgn chopper, kemudian tambahkan garam dan lada halus. diaduk sampai rata.
Kupas kentang kemudian goreng hingga matang.
keju dipotong kota dadu kecil sesuai selera.
Kemudian daging yang sudah dicampur rata dengan lada dan garam, ambil satu sendok teh. masukkan keju, kemudian bentuk bulat seperti kelereng.
Bumbu yag sudah dihaluskan ditumis hingga harum, lalu masukkan kentang dan daging, kecap dan gula pasir.Tambahkan kecap. tuggu hingga air agakberkurang dan meresap ke daging.
sebelum diangkat tambahkan bawang merah goreng.
siap disajikan








HPKu

Walau kau jadul dan hanya bisa sms tetap ku suka.
Walau banyak goresan dan huruf hampir ilang tetap kusayang...
Terkadang tak jelas suara dari seberang mosok kau harus kubuang
Harta karunku tersimpan di situ, nama dan huruf yang selalu dekat denganku
Haruskah kau tinggal sejarah, janganlah

Aku masih menyimpan kenangan kecil dengan kau
Tegakah aku membuangmu apalagi tak merawatmu
Karena kau adalah cinta pertamaku
Hasil kristalisasi keringat kata mas Vicky, kataku kau hasil jerih payahku
Apalagi jerih payah pertama kali
Uh senangnya saat membelimu orang terdekatku yang memilihmu
Orang terdekat dan tak pernah pergi dari hati
 
 

AYAM SUWIR

ayam suwir masih nangkring di wajan
Setelah kemarin melampiaskan rindu dengan si tahu, hari ini menu yang aku bikin kesukaan kedua anakku Afif dan Lantip. Ayam Suwir. Resep sebenarnya ayam suwir pedas, berhubung anak-anak kurang doyan pedes akhirnya cabe aku kurangin aja.

Biasanya kedua anakku kalau dibikinkan menu ayam suwir ini jadi semego alias nasinya nambah dan nambah lagi.Apalagi nasinya hangat..wees..bablas nasi dan lauknya.

Bahannya:
3/4 dada ayam direbus kemudianambil dagingnya lalu disuwir
1 bungkus kara kecil (harga 2000)
2 lembar daun salam
1 batang serai
3 lembar daun jeruk
2 sendok makan kecap
2 cm Lengkuas
200 ml air

Bumbu yang dihaluskan:
3 bawang putih
5 bawang merah
3 buah cabai merah
2 butir kemiri
Garam secukupnya
Gula pasir (karena aku suka manis aku beri kira-kira 3 sendok makan)
1 sendok teh ketmbar
1/2 sendok teh merica

Cara membuat:
~Ayam setelah disuwir digoreng setengah matang
~Bumbu yang sudah dihaluskan ditumis hingga harum dan berubah warna.
~Masukkan ayam dan diaduk rata. Tambahkan santan kara dan air, daun salam, serai, daun jeruk dan lengkuas, gula dan garam, kecap.
~Tunggu hingga santan meresap dan agak kering. matikan kompor angkat siap dihidangkan


Bumbu yang siap ditumis


Daging ayam yg sudah disuwir dan digoreng stg matang

 



Lomba Gerak Jalan Lantip Pertama

Kemarin 11 September 2013 , hari dimana Lantip pertama kali mengikuti lomba aris berbaris di kabupaten Sidoarjo Dari kelas 5 SD INsan Kamil hanya diambil beberapa anak saja. Dan Lantip terpilih  salah satu dari dari sekian siswa. Waktu terpilih dengan wajah yang sumringah dan tertawa mengbarkan padaku sepulang sekolah bahwa di ikut lomba baris berbaris dalam rangka HUT kemerdekaan RI dan dalam rangka hari Olah raga.

Beberapa hari Lantip sudah semangat latihan setiaphari Sabtu minta aku antar lalu latihan dilanjutkan saat di sekolah saat jam istirahat. Banyak teman-teman kelas 5nyayang terpilih mengndurkan diri, namun Lantip tetap bersemangat ikut ari sepuluh anak akhirnya yang kelas 5 putra yang terpilih tersisa 3 saja . Laluyang lain anak-ank kelas 6.

Aku sangat mengkhawatirkan kondisi tubuhnya. Takut  kelelahan  dan mimisan. Karena anakku satu ini kalau kecapekan atau terlalu kena panas matahari maka malam hariya akan mimisan.
Alhamdulillah kekhawatiranku tak terjadi.

Yap hari H pun tiba, Lantip sudah pesan padaku agar diantar ke tempat lomba di Taman Pinang jam 12 siang. Ealah Le...apa daya, simbok tak kuat dengan teriknya matahari yang bikin kepala jadi berkunang-kunang ingin ketemu bantal. Akhirnya sms ustadnya supaya ikutan mobil antra jempt sekolah saja, nanti sore baru dijemput.

Ternyata baris berbarisnya sejauh 8 km.Dan dimulai dari depan resturant JOYO sampai di jalan Tol. Alhamduillah Le, walau tanpa makan siang dirimu kuat. Tapi habis itu makanmu jadi 2 kali lipat masih ditambah kebab dan susu.

***
Ada satu peristiwa yang menempel di kepalaku, saat mau menjemput jalanan macet poool Ada satu polisi yang mngatur lalu lintas dan petugas perhbungan. Di situ banyak aak muda yang memakai motor tanpa pakai helm dan berboncengan . Di depan mataku polisi itu menghentikan aak-anak muda yang jalannya ugal-ugalan note bene membahayakanpengguna lainnya. Apalagi jalannan rame buanget. Si pemuda yag oncengan 3 tk mau distop sipolisi, inginterus ngeloyor pergi aja. Denan tegas polisi memukul anak usa itu. Dan teriak
"ggaktahu ya, kita tugas kepanasan drai jam 12 siang. Dan ulahmu bisa membahayakan penggguna jalan lainnya Pla...terdengarr keras sekali.

Si anak muda hanya cengar-cengir tanpa rasa bersalah.
Halooo...generasi penerus bagsa mau dibawa kemaa dunia ini kalau ada anak-anak muda yang demikian ulahnya. Apakah kita langsung menyalahkan orang tua dan menyalahkan lingkungan.
Entahlah harusnya penanaman disiplin keselamatan berawal dari keluarga.Yang saya sayangkan mereka berbuat kesalahannamun tak merasa bersalah dan malah merasa bangga. Heran aku dengan moral anak-anak sekarang. 

Wis aku hanya bisa berdoa semoga anakku tak melakukannya karena aku pun mempunyai ABG yang sedang mencari jati diri.Semoga kejadian ini menjadikan diriku lebih intensif mengingatkan anakku akan pentingnya keselamatan di jalan raya. Jangan egois dan mulai berpikir ataas keselamatan orang lain.

Hmmm namun diantara pemandangan tersebut di atas, aku lumayan terhibur dengan para peserta lomba baris berbaris dengan reasi kostumya yang beraneka ragam, ada yangberkostum pocong, kutil anak, koki, tentara maupun penerbang.Dan mendengar yel-yel mereka yang lucu-lucu salah satunya yan terdengar di telinga Buka sithik Jos buka kabeh mbledhos...oalah demam caesar dimana-mana.

Diantara pemandangan memiluka masih ada yang bikin tersenyum, begitulah dunia ada yang hitam da putih. Juga ada terang dan gelap. Mereka saing melengkapi untuk mencipta harmoisasi halah malah latah jadi gaya bahasa Vickiasasi....Deeeew cepek deeh

Bola Tape Keju Coklat Goreng (Rondo Royal)

Nama makanan ini rondo royal tapi bukan berarti ini janda yang royal ya. Ini sekedar makanan yang terbuat  dari tape yang digoreng. entah siapa dulu yang menamakan rondo royal.Resep yang sebenarnya cuman tape diberi terigu lalu digoreng saja. Cuman kali ini aku tambahkan keju dan meises.

Kok ya bisa tape dihubungkan dengan rondo yang berarti janda hehehehe....Hlah tak ganti nama aja ya Bola Tape Keju Coklat Goreng.
Ini dia bahannya:

200 gram tape
2 sendok makan meises
50 gram keju separo diparut dan separo lagi dipotong dadu
2 sendok makan gula pasir
4 sendok makan tepung terigu
air secukupnya
minyak goreng secukupnya

Cara membuat:
Tape dibuang seratnya kemudian dihaluskan, lalu tambahkan semua bahan diaduk hingga tercampur rata dan bisa dibentuk bulat.
Lalu goreng hingga kuning kecoklatan.
Sebelum digoreng


Setela digoreng

Doyan Tempe asal Bukan Mental Tempe

Kemarin sudah beredar desas0desus santer di pasar bahwa hari ini Senin hingga 3 hari kedepan paling lama seminggu, tempe dn tahu kesukaanku akan menghilang sementara waktu dari peredaran.
Ladalaah bener juga kejadian tempe tahi menghilang hari ini. Kemari mau nyetok kagak jadi gara-gara taut si tempe jadi kecut dan semangit. Ya sudahlah tahu-tempe karenahargasi kdeleyang melambug tinggi aku jadi imbasnya.
Yo wis mosok aku makan telur,ayam dan daging daripada makan ketiganya aku lebih baik makan pakai sayur dan cukup keupuk di tangan kiri.
Wedew sekarang tahu tempe jadi makanan mahal. Walau aku doyan makan tempe, aku tak mau punya mental tempe.
Mental tempe yang esuk dele sore tempe , sekarangbanyak yang melakukannya jadi mencla-mencle. Kalau lidahku selalu ingin ngunyah tempe tapi kagak ada di temapatnye. Oalah tempe...tempe....jangan bikin aku jadi GeJe.
Saat tadi menayakan ke pedagang tempe langgananku,meeka hanya ikut-kutan saja tak jualan.Sebenarnya mereka juga butuh makan namunharga kedelaiyang melambung inggi ak bisa mereka pangkas biaya produksi mau menaikkan harga juga kasihandengan mereka penggemar tahu tempe yang kebanyakan warga pinggiran dan menengah ke bawah.
Jika nekat juala tempe maka daganganya akan diberikan gratis atau ditumpakan plh pedagang yang lainnya. So mereka benar-bnear mgo nasional dengan si tempe yang kedelai melambung tinggi.
Aku haya berharap semogaharga kedelai segera stabil dan tepe tahu sudah ada di pasarku dan aku bisa menikmatinya dengan ngguya-ngguyu alias terseyum makan empe tahu kembali

Benjol Bukan Bocor

Tak biasanya pulang sekolah, langsung duduk manis sambil menikmati air dingin dari kulkas. Kmudian ganti baju dan meletakkan tas di meja. Aku hanya memperhatikan saja tabiat si bungsu yang tak seheboh seperti biasanya . Lantip mengusap rambut secara perlahan, aku hanya bilang,"Sebentar ya Dik, mama sholat Ashar dulu."
Lantip hanya mengangguk saja. Kemudian mengambil buku tulis untuk dicoret-coret gambar permainan imajinanasi. Gambar contoh permainana merancang restaurant dan sebuah kota. Duduk diam anteng tak bersepeda. Saat aku selesai sholat kemudian Lantip bersepeda. Dalam hatkuhanya bertanya ada kejadia apa di sekolah hari ini?Tapi belum sempat bertanya dia sudah melesat laksana kijang naik sepeda menyusuri jalanan komleks.

Ketika masuk lagi masih diusapya rambut dengan wajah manyun ke depan beberapa centi.
"Cah ganteng koyo sogo tunteg, tadi di sekolah kenapa?"
"Tadi seperti biasanya hanya ekstrakurikuler futsal.Coba lihat kepalaku deh."Kata Lantip sambil meraba bagian atas kepala dekat dengan pusat kepala alias si unyeng-unyeng.
Nah lho, la kok koyo film jkartun makpenyonyo alias njendul ke atas hehehehehe:D
"Kenapa Le?"
Dalam hti sebenarnya ada rasa khawatir namun aku berusaha tenang.
"Tadi pas futsal tabrakan terus aku jatuh terjerembat kena paving. Tadi sihrasanya nggak apa-apa La kok pulang sekolah aku pegag terasa sakit dan ternyata benjol."
"Tapi nggak bocor ka?"Kataku sambil senyum
"Memangnya kepalaku ban, bisa bocor, Ntar ditambal.Yang penting kan kalau kepala yang kena aku nggak merasa pusing dan muntah kan Ma. Kata Mama kalau using dan muntah itu yang bahaya."Ujarnya sambil mebgusap kepala lagi
AAku hanya mengacungkan jempol dan senyum mendengar penjelasannya. Manggut-manggut, tak sia-sia memberikan pemahaman kecil yang bisa diserapnya.
 Oalah Thole semoga dirimu tansah sehat, cerdas, kreatif, mandiri, lan bekti karo wong tuo yo....

Yah begitulah punya anak laki-laki yang tak bisa diam. Ada saja peristiwa yang dilakukan dan selalu berakibat jejak di tubuhnya.Masih untung hanya benjol bukan bocor...
Lantip In Action